Dalam pernyataan yang diterima di Jakarta, Jumat, Wamenaker menyebut pentingnya setiap jajaran Inspektorat Jenderal (Itjen) untuk mengambil peran guna mewujudkan pembangunan di sektor ketenagakerjaan yang maju dan berkelanjutan, sehingga masyarakat benar-benar merasakan manfaat dan perannya.
"Guna mendukung keberhasilan program-program kerja Kemnaker, maka Itjen perlu kolaborasi dan sinergi bersama semua stakeholder," kata Wamenaker Afriansyah saat memberikan arahan sekaligus menutup Raker Itjen Kemnaker 2024 di kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (4/7).
Dia menambahkan peningkatan pengawasan internal akan membawa Kemnaker dalam mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Laporan Keuangan oleh Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI.
Baca juga: Wamenaker serukan penerapan hubungan industrial berlandaskan Pancasila
"Untuk mewujudkan hal tersebut, Itjen memiliki peran melakukan kegiatan penjaminan (quality assurance) dan memberikan konsultansi serta saran kepada para mitra yang independen dan objektif," ujar Wamenaker.
Dia menilai dengan dua peran tersebut, maka insan-insan auditor di Itjen harus profesional, mengerti semua masalah, paham kondisi dan aturan, serta dapat mengandalkan atau memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.
Menurutnya, hal itu termasuk diantaranya menerapkan teknik audit jarak jauh serta dapat mengembangkan teknik dan metode pengawasan lebih tajam.
"Kegiatan pengawasan yang dilakukan oleh Aparat Pengawasan Internal Pemerintah (APIP) harus benar-benar menguji kebenaran material suatu bukti, tak sekedar review dokumen formal saja. Melainkan juga efisiensi, efektivitas, dan ekonomis, dalam penggunaan anggaran sesuai program yang diperuntukkan pada setiap tahunnya, " ujar Wamenaker Afriansyah Noor.
Baca juga: Wamenaker minta pengembangan potensi generasi muda terus dilakukan
Baca juga: Wamenaker: Perusahaan wajib mengumumkan lowongan pekerjaan
Pewarta: Mecca Yumna Ning Prisie
Editor: Risbiani Fardaniah
COPYRIGHT © ANTARA 2024
