Peboling Jawa Timur Shinta Ceysaria Yunita akan memaksimalkan kelebihan yang dimiliki, yaitu lemparan yang lebih kencang dibanding peboling lain untuk memperbesar peluang meraih medali emas tunggal putri Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara 2024.
"Kalau saya kelebihannya adalah bola saya kencang dibandingkan peboling putri yang lain," kata Shinta kepada ANTARA di GOR Hj Rayati Syafrin, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Minggu.
Meski memiliki kelebihan dari segi kecepatan lemparan, namun Shinta mengatakan tidak cepat puas tetapi justru memilih untuk terus mengasah kelebihan tersebut agar semakin tajam terlebih ia akan tampil di semifinal pada Senin (9/9).
Menurut dia, laga di semifinal akan berjalan lebih sengit dibanding babak penyisihan.
"Kalau saya hanya membutuhkan fokus lebih karena saya mengakui kalau terkadang terlalu excited (bersemangat) jadinya buru-buru melempar," ujar peraih perunggu nomor beregu atau team of four SEA Games Vietnam 2021 itu.
"Kalau saya kelebihannya adalah bola saya kencang dibandingkan peboling putri yang lain," kata Shinta kepada ANTARA di GOR Hj Rayati Syafrin, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Minggu.
Meski memiliki kelebihan dari segi kecepatan lemparan, namun Shinta mengatakan tidak cepat puas tetapi justru memilih untuk terus mengasah kelebihan tersebut agar semakin tajam terlebih ia akan tampil di semifinal pada Senin (9/9).
Menurut dia, laga di semifinal akan berjalan lebih sengit dibanding babak penyisihan.
"Kalau saya hanya membutuhkan fokus lebih karena saya mengakui kalau terkadang terlalu excited (bersemangat) jadinya buru-buru melempar," ujar peraih perunggu nomor beregu atau team of four SEA Games Vietnam 2021 itu.
"Jadi nanti saya harus tenang, satu per satu melempar di frame, kalau bagus alhamdulilah, kalau jelek langsung dilupakan dan menatap lemparan berikutnya," ujar perempuan yang pernah ikut 55th QubicaAMF World Cup 2019 Palembang itu.
Baca juga: Boling - Shinta: Fokus pada diri sendiri jadi kunci untuk menang PON
Tim boling Sumatera Utara dan Jawa Timur berbagi tempat di semifinal cabang olahraga boling nomor tunggal putri Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara 2024 yang diselenggarakan di GOR Hj Rayati Syafrin, Kabupaten Deli Serdang, Sumut.
Hasil itu didapat setelah dua atlet Sumut, yaitu Aldila Indryati dan Nadia Pramanik Nuramalina, serta lawannya dari Jawa Timur Shinta Ceysaria Yunita dan Tannya Roumimper bertarung sengit di babak penyisihan, Sabtu (7/9).
Dalam babak penyisihan yang terbagi dalam dua grup itu, Aldila yang kerap disapa Indri berhasil membukukan total 1.328 poin dari enam gim yang dijalani. Dia menang tipis atas Shinta Ceysaria Yunita asal Jawa Timur yang mencatatkan total 1.323 poin.
Menguntit di posisi ketiga adalah rekan Shinta, yakni Tannya Roumimper yang mengumpulkan 1.288 poin. Sedangkan posisi keempat ditempati atlet Sumut lainnya, yaitu Nadia Pramanik Nuramalina usai mengumpulkan 1.199 poin.
Hasil itu, membuat Aldila yang di peringkat pertama akan bertemu rekan setimnya yang berada di urutan keempat di semifinal. Sementara Shinta juga akan bertemu dengan rekan satu provinsinya yang ada di peringkat ketiga.
Setelah semifinal, dipastikan partai puncak akan diperebutkan oleh masing-masing wakil dari Sumut dan Jatim untuk nomor pertandingan itu.
Baca juga: Boling - Aldila: Suami dan keluarga dukung penuh perjuangan di PON XXI
Baca juga: Boling - 8 tahun absen di PON, Aldila: Pertandingan yang cukup tegang
Baca juga: Boling - Aldila: Suami dan keluarga dukung penuh perjuangan di PON XXI
Baca juga: Boling - 8 tahun absen di PON, Aldila: Pertandingan yang cukup tegang
Pewarta: Donny Aditra
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024