Tim Jabar, yang menjuarai klasemen babak kualifikasi tenis meja PON XXI, menang lewat tiga pertandingan langsung atas tim Aceh dengan laga yang hampir tanpa perlawanan.
Petenis meja Jabar Muhammad Naufal Junindra dan Gibran Berliangga yang bermain di gim pertama dan ketiga menang mudah dengan tiga set langsung atas Mardhatillah dan M Akbar Fiqri.
Namun, Taufiq Zikri yang bermain di gim kedua mendapat perlawanan sengit dari petenis meja Aceh Saiful Bahri yang lebih senior dan berpengalaman. Zikri sempat dipaksa bermain 2-2, namun berhasil memenangi pertandingan di gim kelima.
Baca juga: 28 laga penyisihan tenis meja digelar hari ini
Pelatih Tim Tenis Meja Jabar, Anton Suseno, merasa puas dengan penampilan anak-anak asuhnya, meski mendapat perlawanan di gim kedua.
"Kalau pertandingan pertama, ya cukup bagus, ya. Cuman atlet kita yang nomor dua, Taufik, masih mencoba-coba ya dalam suasana bertandingnya. Kalau Gibran, sudah oke," kata Anton.
Meski Jawa Barat difavoritkan juara dalam kategori putra, Anton tidak mau menganggap enteng lawan-lawan yang akan dihadapinya.
"Kita nanti setelah Aceh kita ketemu NTB. Yang punya permainan yang cukup lumayan ya. Lalu Kalteng juga agak lumayan," katanya.
Cabang olahraga tenis meja di PON XXI Aceh-Sumut diikuti oleh 22 provinsi, dan akan memperebutkan tujuh medali emas.
Cabang tenis meja diikuti oleh 16 tim beregu putra, 15 tim beregu putri, 16 pasang ganda campuran, 32 pasang ganda putra, 26 pasang ganda putri, 64 orang tunggal putra, dan 60 orang tunggal putri.
Baca juga: Tenis Meja - DKI target pertahankan gelar juara dengan tiga emas
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024