Ada 21 kelas yang dipertandingkan, yaitu kategori putra yakni breaking boy, kategori putri yakni breaking girl, kategori campuran yakni Amateur Latin, Amateur Standard, Rising Star Latin, Rising Star Standard, Pre Amateur Latin, Pre Amateur Standard, FFA Cha Cha, FFA Rumba, FFA Samba, FFA Jive, FFA Waltz, FFA Tango, FFA Quickstep, dan FFA Slowfoxtrot.
Kemudian untuk kategori terbuka yaitu Syncronize Waltz Quickstep, Line Dancesport Rumba Samba, Line Dancesport Cha Cha Jive, Hiphop, dan Traditional dance.
Tim Sumut sendiri berhasil meraih total enam medali dengan lima emas dan satu perunggu, diikuti tim Jawa Barat dengan total sembilan medali dengan empat emas, empat perat dan satu perunggu.
Berikutnya ada Yogyakarta yang meraih 11 medali dengan tiga emas, enam perak dan dua perunggu, kemudian DKI Jakarta meraih delapan medali dengan tiga emas, dua perak dan tiga perunggu.
Ketua Ikatan Olahraga Dancesport Indonesia (IODI) Provinsi Sumut, drg Tetty juga mengaku bersyukur kali ini penyelenggaraan dancesport berjalan dengan sukses.
"Semua berjalan sesuai yang direncanakan dan saya bisa bilang penyelenggaraan dancesport kali ini sukses, " katanya.
Tetty juga menyebutkan raihan lima medali emas dancesport ini telah melebihi target yang dicapai yakni empat medali emas.
Kontingen dancesport Sumatera Utara sendiri berhasil menyabet emas di lima nomor yakni, Line Dancesport Cha Cha, Line Dancesport Jive, Line Dancesport Samba Rumba yang diborong oleh Stevany.
Kemudian nomor Breaking Boy oleh M. Farhan dan Breaking Girl oleh Joely Lai, dan terakhir nomor Pre Amateur Standard oleh pasangan Kevin dan Kharunnisa.
Baca juga: Dancesport - Aditya dan Archisya raih emas berkat latihan via online
Baca juga: Stevanny raih medali emas keduanya bagi Sumatera Utara dari dancesport
Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024