Tim putri DKI Jakarta keluar sebagai juara setelah mengalahkan Papua dengan skor tipis 15-10. DKI sudah memimpin 10-5 di babak pertama, namun Papua mencoba mengejar dan sempat menyamakan skor 10-10 sebelum DKI mengamankan kemenangan.
Kapten tim putri Jakarta Pipit Ayu Lestari mengatakan sangat percaya diri timnya bisa kembali meraih emas PON.
"Senang banget (raih emas), karena ini PON kedua dan kami bisa back-to-back jadi dapat dua emas," ujar atlet berusia 26 tahun itu usai acara pengalungan medali.
Dia berharap tim DKI Jakarta bisa mempertahankan prestasi ini untuk PON 2028 di Nusa Tenggara Barat (NTB).
"Semoga di PON 2028 NTB adik-adik kami bisa melanjutkan tradisi dapat emas," lanjutnya.
Baca juga: DKI Jakarta dan Papua saling berhadapan di final rugby 7s putri
Sedangkan tim putra DKI Jakarta juga meraih emas setelah mengalahkan tim tuan rumah PON 2024, Aceh.
Tim putra Jakarta unggul 19-7 di babak pertama, Aceh sempat melakukan trai untuk membuat skor menjadi 19-12 sebelum Jakarta mengakhiri perlawanan dengan skor akhir 31-22.
Salah satu atlet putra Jakarta, Andre Fiksi Gumilang mengatakan kemenangan ini adalah pencapaian luar biasa setelah di PON 2021 hanya mampu membawa pulang perak.
Andre menyebutkan prestasi yang diperoleh ini adalah hasil dari persiapan panjang, bahkan dimulai setelah PON 2021 selesai.
"Persiapan kita dua sampai tiga tahun, tetapi kita akhirnya bisa meraih emas untuk Jakarta dan kita berharap untuk mempertahankannya," ungkap Andre saat ditemui usai pertandingan.
Baca juga: Tim Aceh akan hadapi DKI Jakarta di final rugby 7s putra
Baca juga: Tim rugby 7s putra DKI Jakarta ke final usai tumbangkan Papua Tengah
Baca juga: Tim Aceh akan hadapi DKI Jakarta di final rugby 7s putra
Baca juga: Tim rugby 7s putra DKI Jakarta ke final usai tumbangkan Papua Tengah
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024