Golkar Tegaskan Pertemuan Palembang Bukan Koalisi

Jakarta (ANTARA News) - Golkar menegaskan pertemuan dan silaturahmi Golkar-PDIP di Palembang (Sumatera Selatan) sebagai kelanjutan pertemuan serupa di Medan, dua pekan lalu, bukan koalisi tetapi silaturahmi biasa dan pertemuan di Palembang berpeluang diikuti tokoh partai lain. "Pertemuan di Medan itu bukan pertemuan yang didesain khusus, apalagi untuk membentuk koalisi. Masih jauh panggang dari api," kata Ketua Fraksi Partai Golkar DPR Priyo Budi Santoso di Gedung DPR/MPR Jakarta, Senin. Priyo mengemukakan, DPP Golkar telah membahas pertemuan Medan dan membahas pula rencana pertemuan petinggi Golkar dengan PDIP di Palembang. "Kami tadi malam mengadakan rapat harian untuk membahas berbagai hal, termasuk soal pertemuan di Medan," katanya. Priyo menegaskan, tidak ada perpecahan di Golkar terkait pertemuan di Medan. "Tidak ada perpecahan di antara pimpinan DPP Golkar. Yang ada perbedaan pandangan dan itu sah, merupakan dinamika internal dari partai. Kami bangga hal itu ada di Golkar bahwa pandangan semacam itu tidak dilarang dan tidak dinajiskan, tetapi justru kita ingin memperkuat kemajemukan pendapat di partai," katanya. Priyo menegaskan, berkaitan dengan pertemuan Medan memang ada masalah esensi. Artinya, DPP Golkar sudah mengetahui bahwa pertemuan di Medan bukan didesain khusus, apalagi untuk membentuk koalisi. "Masih jauh panggang dari api. Masih terlalu dini," katanya. Menurut Priyo, pertemuan itu merupakan silaturahmi yang diprakarai sejumlah pihak di kedua partai dan tidak memberi implikasi terhadap keputusan partai karena memang tidak diatur dalam AD/ART. "Akan halnya keinginan berikutnya karena kemarin tuan rumahnya adalah Golkar, berikutnya adalah PDIP. Dipersilakan, tetapi formatnya bukan seperti di Medan tetapi silaturahmi biasa di antara pemimpin partai," katanya. Dalam pertemuan selanjutnya, ada juga keinginan untuk mengundang tokoh-tokoh senior partai lain, seperti PPP, PKB, Partai Demokrat, PAN dan PKS serta partai lain. "Tidak ada bahasan khusus karena hanya silaturahmi biasa," katanya. Ketika ditanya apakah Ketua Umum DPP Golkar Jusuf Kalla juga akan hadir dalam pertemuan di Palembang, Priyo mengemukakan, Yusuf kalla tidak akan hadir dalam pertemuan di Palembang. "JK tidak hadir. Mungkin yang hadir nanti bisa saja penasihat dengan pimpinan DPP, Pak Agung, Pak Surya, atau siapa. Tetapi terbatas, tidak didesain untuk besar-besaran. Tetapi bisa saja mengundang tokoh partai lain," katanya.(*)

Editor: Heru Purwanto
COPYRIGHT © ANTARA 2007