Surabaya (ANTARA News) - Presiden RI Joko Widodo melihat langsung lokasi ledakan bom di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) Jalan Raya Arjuno, Minggu.

Jokowi berada di tempat itu sekitar 15 menit.
"Bapak tadi melihat dari luar dan lumayan lama berdiri di depan gereja," kata Kapolsek Sawahan Komisaris Polisi Dwi Eko ketika ditemui di lokasi.

Jokowi yang mengenakan kemeja putih lengan panjang didampingi Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian sempat mendekat ke titik lokasi yang menjadi pusat ledakan, termasuk melihat puing-puing puluhan sepeda motor yang terparkir milik jemaat.

Saat orang nomor satu di Indonesia itu datang, empat jenazah yang menjadi korban ledakan, termasuk satu jenazah diduga pelaku bom bunuh diri menggunakan mobil, masih belum dievakuasi.

Ratusan warga juga tampak melihat dari jauh saat Presiden Jokowi yang datang bersama rombongannya hendak meninggalkan lokasi.

Mobil Indonesia 1 yang ditumpangi Presiden berjalan perlahan dan diikuti Paspampres yang berlari-lari kecil di depan, belakang, serta kanan dan kiri mobil.

Tiba pukul 15.45 WIB, Presiden yang sebelumnya juga meninjau gereja di Jalan Diponegoro yang menjadi lokasi ledakan lainnya, meninggalkan tempat pukul 16.00 WIB untuk bergeser ke RS Bhayangkara mengunjungi sejumlah korban yang dirawat.

Baca juga: Empat warga korban bom dioperasi di RS Bedah Surabaya

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2018