PON XXI dan Peparnas XVII 2024

Kota Tua Jeddah

  • Sabtu, 31 Agustus 2019 18:26 WIB

Suasana di Kota Tua Jeddah menawarkan berbagai macam hal termasuk jejak bangunan kuno sisa kejayaan Turki Utsmani hingga benteng dan pusat perdagangan di Bab Syareef yang masih tersisa hingga kini Sabtu (31/8/2019). Pusat perdagangan Bab Syareef menjadi salah satu daya tarik pengunjung untuk berbelanja oleh-oleh di Jeddah bahkan oleh jamaah Indonesia sering disebut sebagai Tanah Abangnya Arab Saudi karena harganya relatif terjangkau dibandingkan di tempat lain. ANTARA/Hanni Sofia/pri

Suasana di Kota Tua Jeddah menawarkan berbagai macam hal termasuk jejak bangunan kuno sisa kejayaan Turki Utsmani hingga benteng dan pusat perdagangan di Bab Syareef yang masih tersisa hingga kini Sabtu (31/8/2019). Pusat perdagangan Bab Syareef menjadi salah satu daya tarik pengunjung untuk berbelanja oleh-oleh di Jeddah bahkan oleh jamaah Indonesia sering disebut sebagai Tanah Abangnya Arab Saudi karena harganya relatif terjangkau dibandingkan di tempat lain. ANTARA/Hanni Sofia/pri

Suasana di Kota Tua Jeddah menawarkan berbagai macam hal termasuk jejak bangunan kuno sisa kejayaan Turki Utsmani hingga benteng dan pusat perdagangan di Bab Syareef yang masih tersisa hingga kini Sabtu (31/8/2019). Pusat perdagangan Bab Syareef menjadi salah satu daya tarik pengunjung untuk berbelanja oleh-oleh di Jeddah bahkan oleh jamaah Indonesia sering disebut sebagai Tanah Abangnya Arab Saudi karena harganya relatif terjangkau dibandingkan di tempat lain. ANTARA/Hanni Sofia/pri

Seorang pengunjung melihat berbagai macam suvenir khas Arab dijajakan di Bab Syareef sebuah pusat perdagangan kuno di Kota Tua Jeddah. Pusat perdagangan ini merupakan peninggalan para saudagar di masa kejayaan Ottoman yang sempat menguasai Pelabuhan Jeddah. Sisa-sisa kejayaannya masih tertinggal sebagai bangunan tua di Kota Jeddah. Pusat perdagangan Bab Syareef menjadi salah satu daya tarik pengunjung untuk berbelanja oleh-oleh di Jeddah bahkan oleh jamaah Indonesia sering disebut sebagai Tanah Abangnya Arab Saudi karena harganya relatif terjangkau dibandingkan di tempat lain. ANTARA/Hanni Sofia/pri

Seorang anak berjalan melintasi berbagai macam suvenir khas Arab dijajakan di Bab Syareef sebuah pusat perdagangan kuno di Kota Tua Jeddah. Pusat perdagangan ini merupakan peninggalan para saudagar di masa kejayaan Ottoman yang sempat menguasai Pelabuhan Jeddah. Sisa-sisa kejayaannya masih tertinggal sebagai bangunan tua di Kota Jeddah. Pusat perdagangan Bab Syareef menjadi salah satu daya tarik pengunjung untuk berbelanja oleh-oleh di Jeddah bahkan oleh jamaah Indonesia sering disebut sebagai Tanah Abangnya Arab Saudi karena harganya relatif terjangkau dibandingkan di tempat lain. /Hanni Sofia/pri

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait