Menanam singkong di lumbung pangan nasional "Food Estate" Kalteng
Sabtu, 6 Maret 2021 21:38 WIB
Petani menanam bibit singkong di areal lumbung pangan nasional 'food estate' di Tewai Baru, Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Sabtu (6/3/2021). Pemerintah Pusat menargetkan 30 ribu hektare luas lahan untuk "Food Estate" dengan komoditas singkong di daerah tersebut sudah tergarap secara maksimal pada tahun 2021, guna mendukung program cadangan pangan strategis nasional. ANTARA FOTO/Makna Zaezar/aww.
Pekerja menggunakan traktor saat mengolah tanah untuk tanaman singkong di areal lumbung pangan nasional 'food estate' di Tewai Baru, Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Sabtu (6/3/2021). Pemerintah Pusat menargetkan 30 ribu hektare luas lahan untuk "Food Estate" dengan komoditas singkong di daerah tersebut sudah tergarap secara maksimal pada tahun 2021, guna mendukung program cadangan pangan strategis nasional. ANTARA FOTO/Makna Zaezar/aww.
Petani menata bibit singkong areal lumbung pangan nasional 'food estate' di Tewai Baru, Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Sabtu (6/3/2021). Pemerintah Pusat menargetkan 30 ribu hektare luas lahan untuk "Food Estate" dengan komoditas singkong di daerah tersebut sudah tergarap secara maksimal pada tahun 2021, guna mendukung program cadangan pangan strategis nasional. ANTARA FOTO/Makna Zaezar/aww.
Pekerja menggunakan traktor saat mengolah tanah untuk tanaman singkong di areal lumbung pangan nasional 'food estate' di Tewai Baru, Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Sabtu (6/3/2021). Pemerintah Pusat menargetkan 30 ribu hektare luas lahan untuk "Food Estate" dengan komoditas singkong di daerah tersebut sudah tergarap secara maksimal pada tahun 2021, guna mendukung program cadangan pangan strategis nasional. ANTARA FOTO/Makna Zaezar/aww.