ANTARA - Rusia pada Selasa (17/12) telah membuka penyelidikan serangan teror terhadap ledakan yang mengakibatkan dua kematian. Penyidik menduga ledakan terjadi dari alat peledak yang ditanam di skuter yang diparkir di sebelah pintu masuk bangunan tempat tinggal. (XINHUA/I Gusti Agung Ayu N/Denno Ramdha Asmara/Rijalul Vikry)