Perampok yang mencoba kabur dengan sepeda motor, beberapa kali sempat melepaskan tembakan ke arah polisi yang terus mengejarnya, namun tidak mengenai sasaran.
Polisi yang juga mengendarai sepeda motor, juga tidak berhasil melumpuhkan penjahat yang menghilang di keramaian di Jalan Patimura Denpasar.
Petugas dari Polsek Denpasar Barat menjelaskan, perampokan bermula ketika seorang nasabah Bank Lippo Denpasar, Made Adi Krisna, mencairkan uang senilai Rp75 juta. Krisna yang melewati Jalan Veteran tiba-tiba ban mobilnya kempes.
Adi yang mengetahui ban mobilnya kempes, mencona mencari tukang tambal ban dengan keluar dari mobilnya.
Begitu Adi meninggalkan mobil, datang dua orang tak dikenal dan langsung mengambil tas beriri uang Rp75 juta yang disimpan di jok depan mobil.
Melihat itu, Adi langsung menyerang si penjahat dengan pukulan tangan kosong, sehingga sempat terjadi pertarungan dua lawan satu.
Ketika pertarungan itu berkecamuk, seorang anggota polisi bersepada motor memergoki kejadian tersebut.
Melihat polisi datang, penjahat langsung kabur dengan sepeda motornya, namun beruntung Adi berhasil menarik tas yang berisi uang dari tangan si penjahat.
Penjahat yang terus kabur dengan melepaskan beberapa kali tembakan ke arah belakang, tidak berlasil diburu polisi yang juga sempat meletuskan peluru dari laras pistolnya.
Kapoltabes Denpasar Kombes Pol Gede Alit Widana yang dihubungi terpisah membenarkan bahwa kedua penjahat yang diduga bersenjatakan pistol itu, berhasil lolos dari kejaran polisi.
"Kedua penjahat yang nyaris berhasil menggondol uang milik nasabah bank dengan modus operandi kempes ban tersebut, kini masih kita buru dengan menerjunkan tim buser ke sejumlah tempat," katanya.
(*)
Pewarta: bwahy
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2008
