Jakarta (ANTARA) - Penyerang sayap Borneo FC Muhammad Sihran mengatakan dirinya senang bisa kembali berlatih bersama skuad Pesut Etam yang tengah menjalani pemusatan latihan selama jeda kompetisi Liga 1 Indonesia.
 
Dikutip dari laman resmi klub, Senin, diketahui Borneo FC tengah menjalani pemusatan latihan di Yogyakarta sejak Rabu (3/1) lalu hingga awal Februari mendatang.
 
Sihran mengatakan kondisi tim saat ini secara keseluruhan sangat baik dan dalam beberapa hari terakhir semua pemain kembali beradaptasi dengan program peningkatan fisik yang diberikan tim pelatih.
 
Ia menjelaskan saat libur latihan dirinya dan pemain lain memang diberi program latihan mandiri. Namun semua disebut Sihran sangat berbeda, ketika pemain berkumpul seperti di Yogyakarta seperti sekarang.
 
"Setelah dua pekan kami tak latihan bersama, sekarang kami berkumpul kembali dan semua terlihat sangat senang. Sebab kami sudah lama tak bertemu," ungkap Sihran.

Baca juga: Muhammad Sihran sebut kepercayaan diri Borneo FC tengah meningkat
 
"Semangat lebih tinggi dalam latihan ketika kami melakukannya bersama-sama seperti sekarang. Ini jelas sangat baik bagi kami dalam latihan dan tentu saja untuk pertandingan nanti," sambungnya.
 
Sihran melanjutkan, jika dirinya sudah memfokuskan diri untuk pekan ke-24 Liga 1 Indonesia menghadapi Persija Jakarta meski dihelat pada 6 Februari 2024 mendatang.
 
Dirinya mengatakan laga menghadapi Persija Jakarta akan berjalan berat karena merupakan laga perdana setelah jeda panjang, serta tim Macan Kemayoran adalah salah satu tim kuat di Liga 1 2023/24.
 
"Makanya kami sangat fokus dalam latihan saat ini, sebelum pertandingan lawan Persija nanti. Memang masih ada waktu sebulan, tetapi kami harus mempersiapkannya mulai dari sekarang," terang Sihran.
 
Borneo FC kini terus mempersiapkan diri untuk mengarungi lanjutan kompetisi Liga 1 Indonesia dan sekarang berada di posisi pertama klasemen sementara dengan torehan 51 poin dari 23 pertandingan.

Baca juga: Muhammad Sihran gagalkan kemenangan Persis atas Borneo FC

Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Teguh Handoko
COPYRIGHT © ANTARA 2024