"Paket pelatihan membuat perahu fiber karena menyesuaikan potensi alam dimiliki Biak Numfor," kata Kepala Balai Besar Sosial Regional VI Papua-Maluku John H Mampioper di Biak, Rabu.
Ia mengatakan program pelatihan ketrampilan membuat perahu fiber pada 2023 juga telah dilakukan pihaknya di Kabupaten Asmat, Papua Selatan, bekerja sama dengan Institut Teknologi Surabaya (ITS).
Baca juga: Kemenaker latih masyarakat pulau terluar buat perahu fiber
Untuk pelatihan ketrampilan membuat perahu fiber di Asmat, pihaknya mengirim 30 anak muda Asmat ke ITS Surabaya.
"Ya program ini sangat menyentuh kebutuhan warga OAP di kampung-kampung," katanya.
Setelah paket pelatihan membuat perahu fiber selesai, kata dia, diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan kompetensi anak muda OAP sebagai bekal memasuki dunia kerja.
Ia berharap para anak muda OAP di kampung dapat mempunyai ketrampilan berwirausaha membuat perahu fiber.
Baca juga: Nelayan Raja Ampat dapat bantuan 35 perahu
"Kami dari Balai Besar Sosial Regional VI Papua-Maluku sudah mengidentifikasi kebutuhan anak muda di Kabupaten Biak Numfor," ucapnya.
Program lain yang disiapkan Kemensos RI untuk anak muda di Papua, menurut JH Mampioper, membuat baju yang disablon.
"Tahun lalu kami sudah melakukan pelatihan buat sablon baju kaos berlogo di Kota Jayapura, ya untuk tahun ini pelatihan tetap diselenggarakan," ujarnya.
Baca juga: Disnaker Kota Jayapura beri pelatihan tata rias bagi 13 pencaker OAP
Baca juga: Kemnaker bantu pelatihan calon tenaga kerja Biak Rp1,1 miliar
Pewarta: Muhsidin
Editor: Risbiani Fardaniah
COPYRIGHT © ANTARA 2024
