Penasihat PCIM Malaysia Sonny Zulhuda di Kuala Lumpur, Selasa, mengatakan kegiatan kurban yang juga untuk mempererat ukhuwah itu berjalan setiap tahun dan bukan lagi Muhammadiyah yang mencari kurban, terapi kurban yang mencari Muhammadiyah Malaysia.
“Ini merupakan progres bagus dari Muhammadiyah Malaysia,” kata Sonny, seraya menyampaikan terima kasih atas kepercayaan shahibul kurban untuk PCIM Malaysia.
Pada ibadah kurban kali ini PCIM dan PCIA Malaysia memotong 15 ekor sapi dan 21 ekor kambing, didistribusikan kepada lebih dari 2.000 penerima manfaat di antaranya WNI yang tergabung dalam Pimpinan Ranting Istimewa Muhammadiyah (PRIM) dan Pimpinan Rating Istimewa ‘Aisyiyah (PRIA) se-Malaysia, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Malaysia, mahasiswa Indonesia di Malaysia, serta warga lokal.
Baca juga: Menaker: Idul Adha momentum tingkatkan kepedulian sosial
Ketua PCIM Malaysia Muhamad Ali Imran mengatakan kegiatan pemotongan hewan kurban berjalan lancar. Dan untuk memastikan kelancaran kegiatan ibadah kurban, PCIM dan PCIA Malaysia bekerjasama dengan berbagai pihak, termasuk memberdayakan mahasiswa yang tergabung dalam IMM Malaysia serta mahasiswa Indonesia di Malaysia.
"Proses penyembelihan dilakukan sesuai dengan syariat Islam dan diawasi oleh ahli kurban berpengalaman sedangkan distribusi daging kurban dilakukan secara teratur dan tepat sasaran," ujar dia.
Kegiatan kurban tersebut tidak hanya tentang berbagi daging, tetapi juga membangun solidaritas dan kebersamaan di antara masyarakat Indonesia di Malaysia. Melalui acara tersebut, PCIM dan PCIA Malaysia berharap dapat mempererat tali silaturahim dan memperkuat rasa kebersamaan di tengah keberagaman.
PCIM dan PCIA Malaysia merupakan organisasi keagamaan yang berkomitmen memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Indonesia di Malaysia. Keduanya aktif dalam berbagai kegiatan sosial, pendidikan dan keagamaan yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan umat.
Kegiatan pemotongan hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah itu dibuka langsung oleh Ketua PCIM Malaysia Muhamad Ali Imran, Penasihat PCIM Malaysia Sonny Zulhuda, Ketua PCIA Malaysia Silmi Fitri dan Ketua Panitia Kurban Darsun Safuan, selain juga diikuti PRIM dan PRIA se-Malaysia serta para shahibul qurban yang juga turut hadir.
Baca juga: KPKP Kepulauan Seribu sebut seluruh daging kurban layak konsumsi
Pewarta: Virna P Setyorini
Editor: Triono Subagyo
COPYRIGHT © ANTARA 2024
