Jakarta (ANTARA) - Google berupaya untuk meningkatkan fitur Circle to Search dengan menghadirkan kemampuan untuk memindai kode batang maupun kode QR menurut laporan Android Authority pada Sabtu (29/6).

Android Authority baru-baru mendapati Google sedang berupaya untuk memasukkan fitur pemindai kode batang dan kode QR di layar ke Circle to Search

Kemampuan memindai kedua jenis kode tersebut ditemukan pada aplikasi Google versi 15.25.32.

Menurut siaran Phone Arena, peningkatan fitur akan memperluas fungsi Circle to Search, yang sebelumnya hanya bisa mengidentifikasi gambar pada layar gawai.

Fitur yang baru menawarkan pengalaman pemindaian yang efisien. Setelah kode dipindai, sebuah chip muncul di sebelahnya, menampilkan URL atau pratinjau, sehingga menyederhanakan navigasi lebih lanjut. Fungsionalitas praktis ini serupa dengan yang sudah ditawarkan di Google Lens.

Baca juga: Circle to Search dapat dipakai untuk cari audio dan musik

Baca juga: Google hadirkan variasi "Circle to Search" untuk pengguna iPhone


Penambahan kemampuan untuk memindai kode batang dan kode QR dapat mengubah cara pengguna berinteraksi dengan informasi di layar, memudahkan pengguna untuk mengakses konten dan sumber daya yang relevan.

Fitur ini akan berguna dalam beberapa hal, seperti saat memindai kode QR yang diterima melalui email atau melakukan aktivasi eSIM.

Dengan Google Lens, pengguna bisa melakukannya setelah mengambil tangkapan layar kode QR dan kemudian mencoba membukanya di aplikasi galeri atau dari dalam pemindai galeri di Google Lens.

Dengan fitur pemindaian kode QR dan kode batang Circle to Search yang akan datang, pengguna tidak perlu lagi mengambil tangkapan layar.

Baca juga: Qualcomm berupaya memudahkan pembaruan Android

Baca juga: Google Translate tambah dukungan untuk 110 bahasa baru


 

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Maryati
COPYRIGHT © ANTARA 2024