Jakarta (ANTARA) - Pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo mengatakan bahwa Fabio Di Giannantonio menjadi pembalap yang cocok untuk berada dalam proyek Yamaha musim depan setelah pabrikan ini kedatangan Pramac sebagai tim satelit mulai musim 2025.

Kontrak Di Giannantonio bersama Pertamina Enduro VR46 akan habis pada akhir musim ini. VR46 ingin mempertahankan dirinya setelah timnya kehilangan Marco Bezzecchi yang hijrah ke Aprilia.

Di sisi lain, namanya juga menjadi salah satu kandidat yang akan mengisi kursi Pramac untuk musim depan.

"Saya pikir Fabio bisa menjadi yang bisa membuat kerja yang bagus untuk Yamaha. Saya berharap dia bisa berjaya di Yamaha karena dalam 10 bulan terakhir, dia telah melakukan kerja yang bagus," kata Quartararo, dikutip dari laman resmi MotoGP, Jumat.

Baca juga: Di Giannantonio ingin "momentum bagus" berlanjut di Sachsenring

Sang juara MotoGP 2021 itu mengatakan dengan jujur bahwa Yamaha perlu pembalap seperti Di Giannantonio "untuk meningkatkan proyek" agar lebih bersaing dengan parbikan lainnya di musim-musim yang akan datang.

Sementara itu, pembalap yang akrab disapa Diggia itu mengatakan dirinya saat ini memiliki tiga rencana untuk menentukan masa depannya yang ia sebut akan ia segera putuskan dalam waktu dekat.

Ia juga secara terang-terangan menyebut dirinya sedang berkomunikasi dengan proyek yang ditawarkan Yamaha yang meminati jasanya musim depan.

"Saya berbicara dengan Fabio Quartararo minggu lalu dan secara jujur berbicara tentang proyeknya. Dan seperti yang saya katakan, saya berada dalam situasi yang sangat baik. Saya sangat senang bisa memutuskan masa depan saya. Dan minggu ini saya akan menentukan cara untuk mencapai Plan A," jelas Diggia.

Baca juga: Pecco dan Martin tak ingin Marquez ulangi dominasinya di Sachsenring

Baca juga: Marc Marquez percaya diri menatap balapan di Sachsenring

Baca juga: Aleix akan membalap di Sachsenring dengan rasa sakit di tangan kanan

Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Irwan Suhirwandi
COPYRIGHT © ANTARA 2024