PB PON juga menyiapkan kedatangan dan kepulangan kontingen, jadwal pertandingan, akomodasi, konsumsi, keamanan, distribusi atlet, ofisial dan panpel ...Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua terus melakukan persiapan untuk menyukseskan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX dan Pekan Paralimpik Nasional (PEPARNAS) XVI di Bumi Cenderawasih pada 2021.
Gubernur Papua Lukas Enembe di Jayapura, Senin, mengatakan sebagai tuan rumah Pemprov telah melakukan persiapan, baik sarana dan prasarana pertandingan maupun persiapan penyelenggaran.
“Kini telah dibangun dan disiapkan 37 venue untuk 37 cabang olahraga, baik yang dibangun dengan dana APBN, APBD provinsi maupun dengan dana APBD kabupaten, seluruh venue yang dibangun dengan dana APBD provinsi telah selesai dan telah kami resmikan pada Oktober 2020," katanya.
Baca juga: Pemerintah putuskan PON XX tetap digelar 2021 di Papua
Menurut Lukas, PB PON sebagai penyelenggara juga terus melakukan persiapan dengan mengacu jadwal pelaksanaan pada Oktober 2021, baik penyiapan upacara pembukaan maupun penutupan.
“PB PON juga menyiapkan kedatangan dan kepulangan kontingen, jadwal pertandingan, akomodasi, konsumsi, keamanan, distribusi atlet, ofisial dan panpel dan seluruh kebutuhan dalam rangka kelancaran serta kesuksesan pelaksanaan PON XX," ujarnya.
Dia menjelaskan sedangkan berkaitan dengan pelaksanaan PEPARNAS XVI, persiapan pelaksanaannya juga terus berlangsung.
“Panitia Besar Pekan Paralimpik Nasional XVI telah menjadwalkan Upacara Pembukaan pada 17 November dan Upacara Penutupan pada 28 November 2021 dengan cabang olahraga yang dipertandingkan sebanyak 12 cabang," katanya lagi.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menggelar Rapat Kabinet Terbatas yang membahas tentang persiapan pelaksanaan Pekan Olaharaga Nasional (PON) XX dan Pekan Paralimpik Nasional (PEPARNAS) XVI di Provinsi Papua.
Rapat Kabinet Terbatas ini dihadiri oleh anggota kabinet dan Gubernur Papua Lukas Enembe. Di mana Presiden Jokowi setelah mendengarkan paparan langsung dari Gubernur Papua dan masukan dari pemangku kepentingan dalam penyelenggaraan PON XX dan PEPARNAS XVI memutuskan bahwa PON XX dan PEPARNAS XVI tetap dilaksanakan sesuai jadwal, yaitu PON dari 2-15 Oktober 2021 dan PEPARNAS dari 17-28 November 2021.
Baca juga: Atlet PON Papua jalani pemeriksaan fisik dan psikotest
Dalam rapat terbatas tersebut Menteri Pemuda dan Olahraga juga memberikan dukungan atas penyampaian Gubernur Lukas Enembe berkaitan kesiapan Provinsi Papua untuk melaksanakan PON dan PEPARNAS tahun ini.
Dengan memperhatikan penyampaian Gubernur Papua dan masukan dari stakeholder olahraga, Presiden Jokowi memutuskan bahwa PON XX dan PEPARNAS XVI tetap dilaksanakan sesuai jadwal. Berkaitan dengan format pelaksanaan pertandingan dan perlombaan, khususnya berkaitan dengan pandemi COVID-19 yang masih terus berlangsung, diputuskan untuk menunggu perkembangan kedepannya termasuk format yang diterapkan pada Olimpiade Tokyo ke depan.
Berkaitan dengan vaksinasi, presiden memerintahkan untuk melakukan vaksinasi untuk seluruh kontingen, ofisial, perangkat pertandingan, panitia pelaksana serta seluruh pendukung terlaksananya PON XX dan PEPARNAS XVI serta masyarakat sekitar.
Sebelumnya pada 23 April 2020 dalam Rapat Terbatas Kabinet Presiden Jokowi memutuskan untuk mengundurkan pelaksanaan PON XX dan PEPARNAS XVI di Provinsi Papua ke Oktober 2021, yang sebelumnya dijadwalkan dilaksanakan pada 20 Oktober sampai 2 November 2020. Pengunduran ini dikarenakan pandemi COVID-19 yang saat itu baru saja terjadi dan pemerintah masih fokus untuk mengatasi pandemi tersebut.
Baca juga: Kodam XVII/Cenderawasih siap dukung penyelenggaraan PON Papua
Baca juga: Klaster Mimika siap sambut PON XX Papua
Baca juga: Vaksinasi atlet dan tantangan sukseskan PON Papua
Pewarta: Hendrina Dian Kandipi
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021